Oi-Tulungagung

Diidolakan Munir, Ini Komentar Iwan Fals

Selasa, 01 Januari 2013 , Posted by Unknown at 00.35

TEMPO.CO, Jakarta - "Satu Hilang Seribu Terbilang. Patah Tumbuh Hilang Berganti." Itulah kalimat yang diucapkan musisi Iwan Fals begitu mengingat Munir. Sang aktivis HAM kebanggaan Indonesia ini meregang nyawa, dibunuh di atas pesawat Garuda oleh seorang pilot bernama Pollycarpus, dalam perjalanannya ke Belanda untuk melanjutkan studi S2 pada 7 September 2004 lalu.

Dua kalimat ini juga ada dalam lirik lagunya yang berjudul "Pulanglah". Lagu khusus yang dibuat Iwan setelah mendengar siaran radio yang mengabarkan Munir meninggal, September  delapan tahun lalu.

Menurut Iwan, semangat perjuangan yang dipancarkan aktivis pembela kaum buruh ini menyebar ke seluruh negeri. Semangat itu juga mempengaruhi Iwan. Ia tak bisa membayangkan jika bisa berinteraksi langsung dengan Munir saat dia masih hidup.

"Mendengar nama Munir saja cukup jadi semangat saya. Padahal, saya ini hanya kena energinya, kena kabar-kabarnya," kata Iwan Fals seperti dikutip dari film dokumenter berjudul "Kiri Hijau Kanan Merah" produksi Watchdoc dan KASUM yang disutradarai jurnalis muda Dandhy Dwi  Laksono.

Jika dua tokoh ini bertemu, mungkin keduanya bisa saling memuji. Soalnya, Munir juga dikenal  mengidolakan Iwan Fals. Ini terbukti dari koleksi kaset lagu-lagu Iwan Fals yang lengkap dimiliki Munir. Sampai saat Munir meninggal, Iwan tak tahu itu. "Hah? Itu penghargaan buat saya," ujar penyanyi yang dulu kerap mengkritik pemerintah ini.

sumber :http://www.tempo.co

Currently have 0 komentar:

Leave a Reply

Posting Komentar