Iwan fals - Sumbang
Salah satu dari sekian lagu Virginiawan Listanto /Iwan Fals yang bertema perjuangan melawan koruptor. Sama seperti lagunya di era 80-an, lirik menyentilnya ditujukan kepada pemerintah yang korup,pengecut,dan penjilat. "Maling teriak maling sembunyi balik dinding pengecut, lari terkencing-kencing". Di jaman Soeharto sendiri korupsi sudah menjadi teman bajingan dan karena hal itulah yang membuat sang Pahlawan lirik membuat lagu ini.
*Lirik
Sumbang
Iwan Fals ( Album Sumbang 1983 )
Kuatnya belenggu besi
Mengikat kedua kaki
Tajamnya ujung belati
Menghujam di ulu hati
Sanggupkah tak akan lari
Walau akhirnya pasti mati
Di kepala tanpa baja
Di tangan tanpa senjata
Ah itu soal biasa
Yang singgah didepan mata kita
Lusuhnya kain bendera dihalaman rumah kita
Bukan satu alasan untuk kita tinggalkan
Banyaknya persoalan yang datang tak kenal kasihan
Menyerang dalam gelap
Memburu kala haru dengan cara main kayu
Tinggalkan bekas biru lalu pergi tanpa ragu
Memburu kala haru dengan cara main kayu
Tinggalkan bekas biru lalu pergi tanpa ragu
Setan setan politik
Kan datang mencekik
Walau dimasa paceklik
Tetap mencekik
Apakah selamanya politik itu kejam ?
Apakah selamanya dia datang tuk menghantam ?
Ataukah memang itu yang sudah digariskan
Menjilat, menghasut, menindas, memperkosa hak hak sewajarnya
Maling teriak maling
Sembunyi balik dinding
Pengecut lari terkencing kencing
Tikam dari belakang
Lawan lengah diterjang
Lalu sibuk (kasak kusuk) mencari kambing hitam
Selusin kepala tak berdosa
Berteriak hingga serak didalam negeri yang congkak
Lalu senang dalang tertawa
Ya ha ha
Currently have 0 komentar: